Langsung ke konten utama

Strategi persaingan bisnis 2017

12 Rahasia Agar Bisnis Terus Tumbuh Dalam Persaingan Bisnis yang Semakin Ketat

gmbr sumber ampera.com


“Bisnis itu tentang sekarang dan hari esok”
Benar memang, setiap bisnis memang bukan diciptakan untuk menjual produk dan mendapatkan keuntungan hari ini. Tapi mendirikan bisnis untuk membangun brand dan memberikan nilai kepada siapa saja untuk selanjutnya. Setiap hari orang yang mendirikan bisnis jauh lebih banyak dari sebelumnya. Dan kamu akan memiliki lebih banyak pesaing atau kompetitor yang menjual produk atau bahkan mengambil pasar kamu jauh lebih besar. Bisa dikatakan mereka yang memiliki nyali besar saja yang mampu menjalani bisnis saat ini dan bertahan sampai hari – hari yang akan datang.
Lalu bagaimana agar bisnis kamu sekarang bisa tetap tumbuh dan bertahan? Sedangkan persaingan bisnis akan terus bertambah dari hari ke hari? Beginilah cara para pebisnis baik online maupun offline lakukan untuk tetap bisa bersaing dengan pesaing mereka:
1. Melakukan branding secara terus – menerus
Baik online maupun offline, yang namanya bisnis harus terus membangun brand mereka. Ini tidak berhenti ketika kita memiliki nama bisnis, website dan nama domainnya, logo bahkan desain packaging produk. Tapi upaya untuk branding harus terus dilakukan. Banyak hal yang bisa kita lakukan agar setiap orang bisa mengenal dan bahkan terus mencari bisnis kita untuk memberikan mereka solusi. Contohnya mulai dari kartu nama kita, sticker yang bisa ditempel dimana – mana, sampai brosur dan merchandise yang bisa kita berikan saat kita mengikuti seminar, pameran atau acara networking lainnya.
Branding adalah upaya agar kita dan bisnis kita dikenal oleh lebih banyak orang dari saat ini. Seperti yang dilakukan oleh Baskoro Widyanto pemilik toko online Sugargliderindonesia.com. Melalui acara – acara offline, ia membangun brand dan memperkenalkan bisnisnya kepada orang banyak. Selain itu, ia juga aktif mengikut komunitas. Melalui komunitas inilah, Sugargliderindonesia.com lebih dikenal dan banyak dicari oleh customer.
2. Cari lebih banyak variasi produk
Untuk bisa bertahan dalam pasar dengan banyak pesaing kita di dalamnya, tentu kita harus punya sesuatu yang lebih banyak atau bahkan lebih unik dari mereka. Salah satu yang bisa kita lakukan adalah dengan melakukan riset kepada para pesaing kita, mulai dari produk apa saja yang saat ini mereka jual, pelayanan apa saja yang saat ini mereka berikan dan lain sebagainya. Selain itu kita juga bisa mulai membuat lebih banyak lagi variasi produk dari yang biasa kita jual. Saat kita tetap menjual produk yang biasanya, ini membuat pembeli bosan dengan apa yang kita sajikan. Mereka pasti mencari sesuatu yang baru dan jika kita ingin agar mereka terus mencari kita, jelas dengan menciptakan lebih banyak produk baru yang lebih bervariasi.
Agil asrofi pemilik Jual-kacamata.com melakukan ini untuk tetap bertahan di dalam persaingan yang semakin ketat. Ia terus mencari lebih banyak variasi lensa kacamata yang dijualnya. Tentu agar ia memiliki nilai lebih dibandingkan dengan pesaingnya.
3. Menciptakan inovasi baru
Jika kita mau menciptakan lebih banyak variasi produk, hal yang harus kita lakukan adalah mengumpulkan sebanyak mungkin ide untuk menciptakan inovasi terbaru untuk bisnis kita. Bukan hanya dari segi produk, bisa juga dari segi tampilan website, packaging dan lain sebagainya. Penting untuk kita terus menciptakan inovasi baru yang mendukung bisnis kita yang sudah ada. Ini berlaku jika kita berada di pasar yang memiliki jumlah pemain sangat banyak dan produk kita sudah sangat dikenal oleh masyarakat.
Bisa jadi inovasi kita bukan lagi tentang produk baru, tapi dari segi bisnis kita yang mendukung produk itu. Seperti yang dilakukan Rocky dengan Kingtama-indonesia.com yang dengan produk unggulan yang sudah banyak dikenal orang. Saat ini yang ia lakukan adalah terus menciptakan inovasi baru untuk proses promosi dan penjualan produk secara online.
4. Bekerjasama dengan berbagai pihak
Tidak ada bisnis yang sukses tanpa melibatkan orang lain. Setiap bisnis pasti membutuhkan kerjasama dengan pihak lain di luar bisnis kita. Kerjasama inilah yang bisa membantu kita bukan hanya mendapatkan kemudahan menjual produk, tapi juga mendapatkan pelanggan sampai dengan menciptakan inovasi baru. Kerjasama dalam bisnis harus dilakukan, apalagi saat kita ingin masuk ke dalam pasar bisnis yang lebih luas lagi. Salah satunya dengan melakukan bandling. Hal inilah yang dilakukan oleh Andy Riyadi, pemilik Galerio-flasher.com. Selain menjual produk sparepart handphone, ia juga menjual jasa service atau perbaikan handphone.
Yang kini ia lakukan adalah dengan melakukan bandling dengan pihak pelatihan service handphone. Tujuanya bukan hanya untuk mendapatkan lebih banyak koneksi dan pelanggan. Tapi untuk memudahkan Galerio-flasher sendiri untuk menjalankan proses bisnisnya, terutama pada jasa service atau perbaikan handphone.
5. Bahkan mau untuk cross selling dengan kompetitor
Selain kolaborasi, kita juga bisa melakukan cross selling dengan kompetitor. Jangan kira kompetitor tidak bisa menjadi teman bagi bisnis kita. Sekalipun dalam dunia bisnis kita bersaing untuk mendapatkan pelanggan dan menjual produk. Tapi kompetitor terkadang juga membantu kita, terlebih saat kita tidak memiliki produk yang dicari pelanggan, sedangkan kompetitor kita memilikinya.
Kerjasama dengan kompetitor perlu untuk kita lakukan. Saling melengkapi dan mendukung, mungkin itulah yang diterapkan oleh Fadli Ramon pada bisnisnya, yaitu Headphoneku.com. Di dalam komunitas Kere Hore yang diikutinya ia dan banyak pemilik toko online yang menjual produk sama saling berkolaborasi dan melakukan cross selling untuk menjual produk – produk mereka.
6. Ciptakan media baru dalam pasar yang dimiliki
Sedikit sekali pemilik bisnis online menggunakan website dan media online untuk mempromosikan produk mereka. Apalagi di saat produk yang mereka jual biasa dijual secara offline. Seperti halnya produk makanan yang biasa dijual offline, kini bisa dijual secara online. Jelas ini berkat kejelian pemiliknya untuk melihat peluang di media online. Lain lagi dengan Dian Pranata Santoso, selaku owner dari Tokomk.com. Disaat kompetitor menjual produk secara offline, ia mampu melihat peluang dan akhirnya memberanikan diri terjun ke dunia online. Hingga akhirnya menciptakan media baru bagi pasar bisnisnya. Websitenya kini bisa dijadikan sebagai contoh bagi pemilik bisnis serupa untuk mengembangkan bisnisnya.
7. Give and give dengan customer
Kalau ingin terus diingat dan dicari pelanggan, hal yang harus kita lakukan adalah dengan memberlakukan sistem “Give and Give” bukan hanya “Take and Give”. Saat pelanggan memberikan uang mereka untuk produk kita, tidak ada salahnya kita memberikan bukan hanya yang mereka inginkan dan butuhkan, tapi memberikan lebih dari yang mereka bayangkan. Mulai dari pelayanan yang optimal sampai dengan hadiah berupa voucher diskon dan lain sebagainya.
Tidak ada salahnya kan memberikan lebih kepada pelanggan. Bukan hanya sebagai ucapan terima kasih, tapi juga untuk memberikan kesan kepada mereka, bahwa kita siap untuk membantu mereka. Inilah yang kini dilakukan oleh Bagus Permadi selaku pemilik Bajusenamgrosir.com. Tidak sungkan ia memberikan Surprise gift untuk customer hingga terus menerus melakukan follow up kepada pelanggan. Dengan begitu, pelanggan akan dengan mudah terus mengingat dan mau untuk kembali lagi.
8. Optimalkan usaha promosi baik online maupun offline
Kini bisnis bisa dilakukan dimana saja. Bisnis offline butuh media online untuk promosi, dan bisnis online butuh media offline untuk lebih mengenalkan bisnis mereka. Setiap media bisa dijadikan media promosi bagi bisnis kita. Mulai dari brosur, poster, sosial media sampai dengan iklan seperti Adwords hingga iklan di televisi. Untuk tetap bertahan dan terus mengembangkan bisnis, perlu bagi kita untuk masuk ke media apapun untuk melakukan promosi. Gencar melakukan promosi akan membantu kita mengenalkan bisnis dengan lebih mudah.
9. Selalu update dan lakukan pengembangan
Tetap memperhatikan kebutuhan dan juga keinginan pelanggan. Jika ingin terus dicari dan diingat pelanggan, berikan kesan terbaik kepada mereka. Salah satunya adalah dengan menunjukkan bahwa bisnis kita selalu up to date, baik terhadap perkembangan produk, media promosi yang digunakan bahkan sampai dengan pelayanan dan teknologi terbaru yang saat ini sedang menjadi trend di masyarakat. Dengan mengikuti trend dan terus up to date, kita dengan mudah bisa diterima oleh pelanggan dan bahkan pasar yang lebih luas lagi. Ini strategi yang terus dilakukan oleh Kukuh Wira Kurniawan pemilik dari Perlengkapantidur.com. Ia terus menerus melakukan riset dan mencari produk yang up to date untuk bisnisnya. Hingga membuatnya mampu bertahan dan berkembang sampai saat ini.
10. Miliki quality control yang baik untuk produk dan pelayanan
Paling penting dan tidak bisa dikesampingkan adalah dengan melakukan quality control terhadap produk dan pelayanan secara rutin. Tidak ada bisnis yang berhasil bertahan saat kualitas produk tidak bisa tetap bertahan dengan baik dan kualitas pelayanan menjadi menurun. Semua harus masuk dalam daftar hal yang terus dikembangkan. Quality control untuk produk dan pelayanan harus dilakukan setiap hari. Apalagi saat kita memiliki pegawai yang membantu kita dan produk kita sudah mulai dikenal oleh banyak orang.
Rar-racingmuffler.com adalah contohnya. Randy Arianto selaku pemilik terus menerus melakukan quality control untuk produk yang dihasilkan dan dipasarkan. Ia terus menjaga kualitas produk agar bisa tetap diterima dan memenuhi kebutuhan pelanggan.
11. Memberikan kompensasi jika terjadi keterlambatan
Berani bertanggung jawab jika terjadi sesuatu. Hal ini akan sangat diapresiasi oleh pelangganmu. Jika memang salah minta maaf saja. Jika terjadi keterlambatan pengiriman misalnya, berikan kompensasi untuk pelangganmu :)
12. Mengganti segmentasi pasar
Hal terakhir jika kamu mengalami kesulitan dengan kompetitormu, maka kamu bisa mengganti segementasi pasar untuk produk kamu. Hal yang perlu diperhatikan dalam mengganti segmen pasar adalah tentukan dan pastikan terlebih dahulu segmen yang baru, selain itu kamu juga harus menaikkan tingkat kualitas produk dan pelayanan yang kamu berikan.

Begitulah hal yang dilakukan oleh sebagian besar pebisnis online untuk tetap membuat bisnisnya bertahan dan berkembang. Pasar bisnis baik online atau offline akan terus berkembang. Seiring itu persaingan juga akan semakin berkembang. Jika tidak ingin tersingkir jangan pernah berhenti untuk belajar dan mencari tahu apa yang harus dilakukan hari ini untuk hari esok, dan hari esok untuk esoknya lagi.


farizipayment@2017

join bisnis now!!!

https://form.jotform.me/farizipayment/formulir-registrasi-online-fpay

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISNIS SEBAGAI PROFESI LUHUR

Bisnis Sebagai Profesi Luhur Sesungguhnya bisnis bukanlah merupakan profesi, kalau bisnis dianggap sebagai pekerjaan kotor, kedati kata profesi, profesional dan profesionalisme sering begitu diobral dalam kaitan dengan kegiatan bisnis. Namun dipihak lain tidak dapat disangkal bahwa ada banyak orang bisnis dan juga perusahaan yang sangat menghayati pekerjaan dan kegiatan bisnisnya sebagai sebuah profesi. Mereka tidak hanya mempunyai keahlian dan ketrampilan yang tinggi tapi punya komitmen moral yang mendalam. Karena itu, bukan tidak mungkin bahwa bisnis pun dapat menjadi sebuah profesi dalam pengertian sebenar-benarnya bahkan menjadi sebuah profesi luhur. a. Pandangan Praktis-Realistis Pandangan ini bertumpu pada kenyataan yang diamati berlaku dalam dunia bisnis dewasa ini. Pandangan ini didasarkan pada apa yang umumnya dilakukan oleh orang-orang bisnis. Pandangan ini melihat bisnis sebagai suatu kegiatan di antara manusia yg menyangkut memproduksi, menjual dan membeli ba

Manajemen Usaha kecil menuju sukses

10 Cara Praktis Manajemen Usaha Kecil dan Sukses By  farizipaymnet Berikut sepuluh aturan untuk memulai, mengatur dan mengelola usaha kecil. Daftar ini cukup untuk membuat Anda menyadari kenyataan yang ada, yuk kita simak: 1. Lebih realistis. Saat membuat model bisnis, coba lihat ke sekeliling dan cari contoh sukses dari  model bisnis  yang Anda kehendaki, lalu pelajari. Bila Anda tak dapat menemukan contoh model bisnis yang anda jalani, itu artinya mungkin Anda luar biasa jeniusnya, atau berarti model bisnis Anda tidak bakal berhasil di dunia nyata. 2. Jangan menginvestasikan uang sendiri Karena kebanyakan bisnis adalah perjalanan yang berisiko, carilah partner. Jadi, jika semuanya tidak berjalan semua rencana, Anda tidak bakal bangkrut karena dana  start- up  tadi, dan tidak dikejar utang. Membuat team akan memudahkan kerja dan berbagi beban. 3. Bersedia bekerja Lebih Keras Jika Anda tidak bersedia bekerja keras, lembur, melupakan kesenangan sementara, maka dun

APA ITU PARTNER BISNIS?

Penjelasan Business Partner pada Bisnis anda        Business Partner adalah suatu entity (badan/pihak) yang melakukan bisnis dengan perusahaan. Ada tiga jenis Business Partner yang berbeda : Vendor (Pemasok), Customer (Pelanggan) Dan Employee (Karyawan).             Konsep Business Partner jauh lebih fleksibel dibanding kebanyakan aplikasi, karena suatu Business Partner bisa merupakan suatu Vendor, suatu Customer, suatu Employee atau kombinasi ke tiganya. Pendekatan ini juga memudahkan kendali akses untuk fungionalitas “self-service’ dan mengijinkan analisa regional dan optimisasi.          Suatu Business Partner mempunyai satu atau lebih lokasi dan satu atau lebih Kontak, yang dapat secara optional dihubungkan untuk suatu Lokasi. Kontak dapat mempunyai yang disebut Interest Area, Yang membentuk basis untuk Manajemen Hubungan Pelanggan dan mengijinkan orang-orang bagian penjualan untuk mengatur Email-lists (daftar surat menyurat) untuk yujuan pemasaran ( sebagai contoh,